GTMetrix mengukur kecepatan loading website dengan dua kriteria PageSpeed(Google) dan YSlow (Yahoo!) lalu memberikan saran tentang cara membuat lebih cepat hingga skor mencapai 100. Selain menganalisis, GTMetrix memberikan cara lengkap agar situs dapat ditingkatkan skor sesuai kriteria Pagespeed dan YSlow. Seperti slogan partai politik lebih cepat lebih baik berlaku juga dalam dunia maya atau internet.
Pagespeed yang merupakan proyek eksperimen Google untuk menganalisis kecepatan situs lalu memberikan saran untuk meningkatkannya. Cara penggunaan tanpa melalui GTMetrix juga mudah sekali, buka Pagespeed di sini, ketik alamat website lalu klik ANALYZE. Beberapa detik kemudian tampil laporan skor dan beberapa bagian yang perlu dioptimasi, bila ada. Pada waktu yang sama skor blog ini menurut Pagespeed Goolge 99 sedangkan Pagespeed-nya GTMetrix 93. Beruntung masuk Grade-A untuk blog yang hosting pada server yang uptime-nya kurang baik, namun berkat bantuan plugins dan free CDN kelemahan dapat dikurangi.
Alasan perlu loading yang cepat pada website. Seorang pengunjung yang membuka situs web yang loadingnya lambat, maka akan segera pindah ke situs lain. Jika situs tersebut digunakan untuk bisnis, menghasilkan uang maka akan kehilangan kesempatan untuk meraih keuntungan. Saat ini harga bandwith masih relatif mahal, biaya langganan internet yang berbasis volume kuota dalam MB yang harganya Rp 0,5/kb yang akan dibayar pengunjung ketika membuka situs web melalui web browser. Di beberapa tempat di kota-kota kecil pulau Jawa, koneksi internet melalui operator seluler masih fakir bandwith, dengan kecepatan GPRS. Hanya mengunjungi halaman depan situs (home) pengunjung telah kehilangan duit beberapa ratus rupiah karena ukuran yang diunduh browser beberapa MB jika tidak dioptimasi.
Situs-situs top dunia melakukan optimasi dengan memperhatikan kecepatan loading dan ukuran file yang diunggah dioptimasi demi kebutuhan pengunjung dan pemilik situs yang sama-sama diuntungkan. Semakin cepat situs web dapat dibuka semakin besar peluang mendapat pengunjung lebih banyak dan semakin besar uang yang akan diperoleh.
Agar semakin cepat loading berlaku aturan semakin kecil ukuran file pada situs web dan sedikit permintaan browser pengunjung ke server (query) maka akan semakin cepat loading. Ukuran file dan query berada dalam kendali administrator atau pemilik situs. Sedangkan kecepatan server dan kehandalan dalam melayani permintaan data pengunjung ke server untuk share hosting dan kecepatan jaringan internet untuk mengakses data dari komputer pengunjung ke server yang turut mempengaruhi kecepatan loading berada di luar kendali pemilik situs web. Akan tetapi jika dapat mengoptimasi bagian yang dapat dikendalikan pemilik situs web maka peluang mendapatkan pengunjung lebih banyak akan diraih.
Gambar di bawah tangkapan layar (screenshot) GTMetrix blog pada tanggal 30 April 2012 dengan pageload time 3,77 detik dan ukuran 121KB untuk 14 requests. Request masih dapat dioptimasi menjadi 1-3 requests dan ukuran dapat dikurangi menjadi lebih kecil tetapi dengan menghilangkan gambar dengan resiko desain blog akan membosankan.
Setelah ganti theme inove:
ulasannya bagus dan cukup membantu
saya punya website dengan skor page speed 97 dan yslow dengan score 82, dan saya pernah uji dengan website lain dengan score yang lebih rendah. hasillya ….punya saya dengan score tinggi justru loadingnya kalah cepat (lambat) dengan score yang lebih rendah.
hal ini bisa di sebabkan karena apa ya GAN..
mohon di bantu
TERIMAKASIH…
SALAM