Delete Cache di cPanel

Delete Cahe. Setelah beberapa minggu tidak login cPanel, ternyata penggunaan ruang media penyimpan membengkak meskipun tidak aktif posting di blog. Dilihat dari Disk Space Usage pada folder /tmp menggunakan beberapa puluh MB dari file cache. Kasus ini mirip ketika memasang plugins Translator yang mendukung hingga 48 bahasa dengan pengaturan mendukung beberapa bahasa yang membuat kuota membengkak. Ternyata jika blog diterjemahkan dalam beberapa bahasa sama artinya punya blog dengan penggunaan ruang penyimpan sejumlah terjemahan bahasa yang digunakan dikalikan ruang yang digunakan pada blog bahasa Indonesia. Dari segi kepopuleran sangat baik karena diindex oleh mesin pencari dalam beberapa bahasa, namun dari segi media penyimpan sangat boros ruang (space) dan bandwith.

Pada direktori /home/username/tmp/analog terdapat file cache. Apabila file cache dihapus (delete cache) tidak berpengaruh serius terhadap kesehatan blog dan otomatis dibuat file cache baru dengan ukuran lebih kecil. Informasi web stats program dapat diketahui dari file angka (1-12) .html pada sirektori yang sama.

Pada file cache baris paling atas tertulis, “CACHE type 5 produced by analog 6.0/Unix. Do not modify or delete!” tapi setelah dihapus pun tidak terjadi kerusakan pada blog. Cache untuk Protokol HTTP (web) request pada blog dengan tujuan menghemat bandwith dan mempercepat pencarian saya gunakan plugins WP Super Cache dan DB Cache Reloaded Fix.

Fungsi WP Super Cache ketika dua pengunjung atau lebih request data yang sama, server tidak mencari artikel yang dicari pengunjung kedua, tetapi menggunakan cache yang telah diminta pengunjung pertama yang disimpan di cache ~ cash yaitu file html statik yang tersimpan di folder cache. Sedangkan DB Cache Reloaded Fix ketika dua pengunjung atau lebih request data yang sama server tidak perlu menterjemahkan kode PHP dan melakukan query database tetapi menampilkan file HTML statik yang telah disimpan pada cache.

WP Super Cache dan DB Cache Reloaded Fix mengurangi resource server dan lebih cepat penyajian data ke pengunjung. Karena tanpa membuat ulang (reload) dari database seperti query table atau perintah lain yang bersifat dinamis. Dengan reload dari file static beban kerja server hosting juga menjadi ringan. Jika ingin hemat kuota penyimpan pada blog share hosting atau hosting sendiri, menghapus cache di home/tmp/analog merupakan pilihan tepat.

10 komentar untuk “Delete Cache di cPanel”

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *